Tentang Program
- Waktu yang diperbolehkan, yaitu dari bulan ramadhan sampai terakhir bulan ramadhan.
- Waktu yang Wajib, yaitu dari terbenam matahari penghabisan bulan ramadhan.
- Waktu yang lebih baik (sunnah),yaitu dibayarkan sesudah shalat shubuh, sebelum pergi shalat ied
- Waktu makruh, yaitu membayar zakat fitrah sesudah shalat ied, tetapi sebelum terbenam matahari, pada hari raya idul fitri.
Berita Program
Program Dirilis
29 Apr 202029.971 Mustahik Telah Terima Zakat Fitrah Rumah Yatim
08 June 2020Selama Ramadhan 1441 H, sejumlah program ramadhan telah digulirkan Rumah Yatim ke sejumlah provinsi di Indonesia. Kurang lebih 118.131 mustahik di Indonesia telah menerima bantuan tersebut. Salah satunya lewat program Zakat Fitrah yang ditunaikan donatur melalui Rumah Yatim dan telah tersalurkan kepada 29.971 mustahik yang tersebar di 20 provinsi Indonesia. Bantuan tersebut direalisasikan kepada sejumlah mustahik dari delapan asnaf penerima zakat.
Manager Pemberdayaan Rumah Yatim, Deni Rustandi menjelaskan, penyaluran bantuan kali ini terasa berbeda dan terasa istimewa dengan ramadhan sebelumnya. Karena relawan dilapangan dihadapkan pada situasi pandemi virus corona yang sewaktu-waktu bisa saja tertular. Namun karena tekad dan semangat yang tinggi untuk membantu sesama, rasa takut dan khawatir itu dapat teratasi.
Menurutnya, berbagai kegiatan yang dijalankan selama bulan Ramadan tahun ini terus mengalami penyesuaian. Karena harus memperhatikan instruksi pemerintah dan protokol kesehatan, untuk pencegahan, dan keamanan dalam penanganan Covid-19. Meski demikian, hal itu tidak menjadikan penghalang untuk berbuat kebaikan.
“Justru hal ini menjadikan pemicu kami dan tim relawan untuk bekerja lebih baik lagi dalam pemberdayaan masyarakat,” ungkapnya, saat di wawancarai, Jumat (5/6).
Selain itu kata dia, Rumah Yatim juga terus proaktif melakukan pendataan mustahik dengan berkoordinasi kepada tokoh masyarakat, maupun pemerintahan desa setempat dalam hal pendistribusian bantuan ke mustahik.
Deni menambahkan, selanjutnya target kedepan, Rumah Yatim dapat mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat prasejahtera secara merata ke seluruh provinsi di Indonesia. Serta dari mustahik menjadi muzakki melalui program pemberdayaan ekonomi. Kendati demikian, ia berharap Rumah Yatim bisa terus berperan aktif serta berkontribusi bagi perubahan taraf hidup masyarakat.
“Dan tentunya kita berharap juga semoga Ujian Pandemi ini segera Berakhir sehingga kita dapat melakukan aktivitas Normal kembali seperti biasanya,” pungkasnya
www.rumah-yatim.org
Lewat Memulung, Nanah Jadi Tulang Punggung Keluarga Hidupi Anak dan Cucunya
22 May 2020Di usia senjanya, Mak Nanah (60) harus berjuang menjadi tulang punggung keluarga untuk menghidupi satu anak dan 3 cucunya. Meski tubuh rentanya kian melemah, ia tetap berjuang mencari sesuap nasi lewat pekerjaannya sebagai pemulung barang rongsokan. Di pundaknya tersimpan begitu banyak beban yang harus ia jalani agar dirinya dan keluarga bisa terus bertahan hidup di masa sulit.
Hasil memulung yang tidak seberapa biasanya ia belikan gorengan untuk sekedar pelengkap makanannya dan keluarganya. Selain hasil dari memulung, lewat uluran tangan dari tetangganya lah yang membuat Mak Nanah dan anak cucunya bisa bertahan hidup hingga kini.
“Sebenarnya dari hasil memulung tidak cukup. Makan pun yaahh hanya seadanya. Alhamdulillah ada tetanga yang sangat peduli dan memperhatikan kami,” ungkapnya, dengan sorot mata sayunya.
Meskipun tidak begitu banyak, namun bantuan ini sangat berarti dan berguna bagi dirinya dan keluarga. Ia berharap bantuan dari Rumah Yatim ini dapat sedikit meringankan beban yang ada dipundaknya.
“Nenek ini senengnya luar biasa, sampai menitikkan air mata. Mudah-mudahan dapat membantu mengurangi bebannya.” Pungkasnya
Mak Nanah adalah salah satu lansia dhuafa yang hidupnya kesulitan karena himpitan ekonomi yang semakin melilit. Masih banyak keluarga dhuafa lainnya yang membutuhkan uluran tangan para dermawan untuk kelangsungan hidupnya. Hingga kini pula Rumah Yatim terus masif memberikan bantuan jelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah nanti.
rumah-yatim.org
Berbagi Kebahagiaan Zakat Fitrah Bersama Puluhan Mustahik di Penghujung Ramadhan
22 May 2020Ramadhan sudah mendekati ujungnya. Umat muslim siap menyambut Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah dengan suka cita. Tidak sedikit umat muslim masih dalam kondisi yang memprihatinkan. Akibat wabah Covid-19 yang masih menjalar di tengah Ramadhan kali ini.
Berbagi menjadi keutamaan bukan hanya yang memberi akan tetapi untuk mereka yang menerima. Rumah Yatim terus bergerak memberikan bantuan dan menyalurkan titipan donasi dari donatur kepada mereka yang berhak menerima. Salah satunya ialah menyalurkan titipan zakat fitrah kepada 8 asnaf yang berhak menerima.
Hal ini telah dilakukan Rumah Yatim melalui cabang Surabaya. Puluhan orang penerima zakat fitrah diberikan di wilayah Jawa Timur. Meliputi di Kabupaten Gresik dan Kota Surabaya. Penerima manfaat ini salah satunya dari kalangan fakir dan miskin.
“Alhamdulillah kami telah menyalurkan dari apa yang dititipkan donatur kepada kami yakni zakat fitrahnya,” tutur Agus Muhammad Yusuf, Kepala Cabang Rumah Yatim Surabaya, saat diwawancarai Rabu (20/5).
Agus mengungkapkan, dengan telah disalurkannya zakat fitrah ini bisa membawa kebahagiaan bagi penerima manfaat khususnya untuk menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri mendatang. Selain itu, di dua titik lokasi tersebut zakat fitrah telah disalurkan kepada 50 penerima manfaat.
“Insyaallah masih akan ada penyaluran untuk zakat fitrah ini,” ucapnya.
Sejauh ini, penyaluran titipan zakat fitrah di Rumah Yatim terus dilakukan sedikitnya di 20 provinsi yang ada di Indonesia. Targettan bantuan zakat fitrah ini akan diberikan kepada ribuan orang yang berhak menerima manfaat.
donasionline.id
Rumah Yatim Berbagi Kebahagiaan Lewat Zakat Fitrah
21 May 2020Rumah Yatim terus bergerak menjadi jembatan dan wadah untuk para donatur agar bisa berbagi dengan masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, menjadi wadah bagi setiap umat islam untuk membayar zakat, infaq, dan sodaqoh.
Sebagai salah satu lembaga filantropi terbesar di Indonesia, Rumah Yatim terus bergerak menyalurkan dana ZIS tersebut. Diantaranya menyalurkan titipan zakat fitrah yang dilakukan oleh Rumah Yatim Area Kalimantan di dua kota besar di Provinsi Kalimantan Selatan.
Menurut pemaparan Relawan Rumah Yatim Area Kalimantan Lingga, kedua titik tersebut dipilih karena masih cukup banyak masyarakat yang membutuhkan bantuan. Khususnya bagi yang masuk dalam 8 asnaf penerima zakat.
Kedua titik tersebut meliputi Kota Banjarmasin dan Kota Banjarbaru. Ia mengungkapkan, manfaat zakat fitrah ini diberikan agar masyarakat penerima manfaat bisa merasakan kebahagiaan jelang Hari Raya Idul Fitri mendatang. Sedikitnya pada kesempatan Selasa 19 Mei 2020 kemarin di dua kota tersebut penerima manfaat zakat fitrah sebanyak 67 jiwa.
“Bisa memberikan kebahagiaan bagi mereka jelang lebaran nanti, apalagi saat ini wabah corona menjadi penghalang untuk mencari nafkah,” tuturnya, saat diwawancarai, Rabu (20/5).
Selain di wilayah Kalimantan, Rumah Yatim juga terus bergerak memberikan fasilitas kepada donatur berbagi dengan sesama. Hingga kini Rumah Yatim terus masif memberikan zakat fitrah kepada ribuan penerima manfaat dari 8 asnaf yang ditentukan dalam Islam di 20 provinsi di Indonesia.
Jazakumulloh para donatur yang telah berbagi zakat melalui donasionline.id semoga menjadi amalan terbaik sedekah yang di berikan akan sangat bermanfaat bagi mereka membutuhkan
Hidup dalam Keterbatasan, Halimah Bersyukur Dapat Zakat Fitrah Rumah Yatim
20 May 2020Salah satu golongan yang berhak menerima zakat fitrah ialah fakir dan miskin. Halimah, Janda berusia 52 tahun itu, hidup dalam keterbatasan ekonomi. Sejak ditinggal mendiang suami nya, kini ia hidup berdua bersama anak semata wayangnya di Jalan Adisucipto Gg Muherman No 302, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Dari pantauan tim relawan, sejak lahir Halimah mengalami kelainan pada kaki nya, sehingga ia tidak bisa bekerja karena cacat pada kaki nya. Sedangkan untuk kebutuhan sehari-hari dan biaya pendidikan sekolah anak semata wayangnya, Halimah hanya mengandalkan dari uang pensiunan mendiang suami nya, yang nominalnya tidak seberapa bahkan pas-pasan.
“Sebenarnya tidak cukup di tambah dengan keadaan sekarang seperti ini. Tapi mau gimana lagi harus di cukup-cukupin semaksimal mungkin,” ungkap Halimah.
Selain mengandalkan pensiunan suaminya, Halimah juga sering ada bantuan dari tetangga sekitar. Meskipun tidak begitu banyak, namun sangat disyukuri. Menjelang hari raya Idul Fitri 1441 H ini, ia juga sangat bersyukur atas adanya bantuan zakat fitrah dari Rumah Yatim cabang pontianak.
“Alhamdulilah sangat terasa bantuan dari Rumah Yatim, terima kasih banyak,” ungkap Halimah usai menerima bantuan zakat fitrah dari Rumah Yatim, Senin (18/5).
Halimah adalah salah satu orang yang berhak menerima zakat fitrah, karena kondisi nya yang hidup digaris kemiskinan. Rumah Yatim akan terus masif membagikan zakat fitrah yang titipkan para donatur, kepada mustahik yang sangat membutuhkan di 20 Provinsi di Indonesia
www.rumah-yatim.org
Donatur
Guest
Guest
Hamba Allah
Doa-doa #PejuangKebaikan
Aamin Kan dan bantu likenya