Keliling Jualan Singkong, Kakek Tunanetra Ini Hidupi Istri Lumpuh Sendirian

"Anak-anak kakek udah gaada yang peduli lagi nak, udah 10 tahun gak pernah lihat kakek dan nenek disini,"

Lirih Kakek Samidin (77) yang masih berjuang untuk melanjutkan hidup bersama istrinya, Nenek Aminah (72).

Di usia yang sudah tidak muda itu, Kakek Samidin harus berjualan singkong milik orang lain.

Kakek Samidin mengalami kebutaan beberapa tahun lalu akibat terkena percikan pasir saat berjualan singkong.

"Dulu kakek jualan singkongnya bisa jauh nak, tapi sekarang karena kakek susah ngelihat, jualannya ke rumah-rumah aja,"

Karena keterbatasannya, Kakek Samidin hanya mampu membawa 4 bungkus singkong di tangan kirinya. Sedangkan, tangan kanannya ia pakai untuk memegang tongkat agar bisa berjalan. 

Upah yang didapatkan Kakek tidaklah menentu. Terkadang singkong milik kakek tidak laku dan busuk sehingga tidak bisa dijual esok hari. 

Tak jarang kakek harus menukar singkong tersebut ke tetangganya dengan semangkok beras agar ia dan istrinya bisa makan di hari itu. 

Istrinya, Nenek Aminah tidak bisa bekerja karena kondisinya yang lumpuh. Setiap hari kakek Asmidin lah yang merawat seorang diri. 

Kakek Asmidin berharap adanya bantuan biaya hidup agar bisa hidup layak di masa tuanya. #PejuangKebaikan, yuk bantu Kakek Asmidin dengan cara :

1. Klik "Donasi Sekarang"
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran (GO-PAY/BNI Syariah/BRI/BCA/Mandiri/DANA/ShopeePay)
4. Kamu akan mendapatkan laporan via E-mail
5. Transfer sesuai 3 kode unik untuk memudahkan sistem dalam pencatatannya dan tepat sasaran dalam penyalurannya

Disclaimer :
Fundraising ini merupakan bagian dari penggalangan dana Rumah Yatim. Kelebihan donasi yang terhimpun akan disalurkan ke penerima manfaat program-program Rumah Yatim lainnya.

Info Selengkapnya Hubungi :
Admin (0813-1255-7811) / (0821-3211-5439)