Ukir Kisah Indah Para #Pejuang Jalanan

Bismillahirahmanirrahim

Terimakasih Kepada Para Pejuang Kebaikan yang telah memberikan titipan Donasinya. Alhamdulillah telah tersalurkan di beberapa program kami dari Disclaimer campaign ini, Rumah Yatim sudah melakukan penyaluran Program di 20 provinsi dengan rincian sbb:

Alhamdulillah, Jazakumullah khoiron katsiron kepada Para Pejuang Kebaikan atas titipan donasinya sehingga semakin banyak penerima manfaat yang terbantu.

Semoga Allah semakin perluas dan berkahkan rezeki kita, dengan menyalurkannya di Jalan yang Allah Ridhoi. Aamiin..

Assalamualaikum kakak kakak #PejuangKebaikan alhamdulillah dengan terkumpul nya donasi dari kakak kakak kini kami menyalurkan kembali bantuan kepada para masyarakat prasejahtera.

Kali ini kami menyalurkan bantuan uang tunai kepada Mak Narsi dan Mak Romlah kak.

Mak Narsi (50) bekerja sebagai penjual sapu keliling dari tanjungsari sumedang, mak biasanya berkeliling dari daerah buah batu, antapani, cicadas, dengan penghasilan per-sapu Rp. 5000, tidak jarang sapu jualan dari emak jarang laku.

Sedangkan Nek Romlah bekerja sebagai penjual tisu kopi dan air mineral, mak biasanya jualan di daerah gatsu dekat pombensin mak Romlah gak bisa keliling karena udah ga kuat jalan kaki, sebelumnya mak Romlah punya rumah cuman kebakaran sekrang mak Romlah tinggal bareng cucu dan anaknya, karena gamau repotin mak Romlah lebih pilih jualan.

Alhamdulillah dengan adanya bantuan dari kakak kakak #PejuangKebaikan Mak Narsi dan Mak Romlah merasa sangat terbantui.

Terima kasih ya kak, semoga apa yang telah kakak kakak berikan bisa menjadi pahala yang terus mengalir, Aamiin Allahuma Aamiin.

Assalamualaikum kakak kakak #PejuangKebaikan, mau kasih info nih kak, Rumah Yatim berhasil menyalurkan bantuan uang tunai untuk para rejuang yang mencari rezeki di daerah bandung.

Bantuan ini di berikan kepada Abah otoy (80), penjual susu yang setiap hari berkeliling di Buah Batu, Pasar Kordon Ciwastra, dan Logam, abah Otoy biasa berjualan susu bersama 2 sodaranya dengan penghasilan Rp 15.000-25.000 dan uang tersebut pun abah otoy harus bagi 3 bersama sodaranya.

Abah Suhama (70), penjual buah dan sayur keliling, setiap hari abah Suhana berkeliling di daerah Cimenyan, Cibodas, dan Antapani. setiap hari abah Suhana berjualan dari pagi sampe sore, abah tinggal berdua bersama istri yang seorang penjual sayur,setiap hari abah Suhana mendapat sekitar Rp 15.000-25.000 jika habis.

Abah Damar (70), penjual balon keliling, abah mendapat keuntungan sekitar Rp 2.000 perbalon dan biasanya dalam satu hari abah hanya mendapat sekitar Rp 5.000 abah asli orang Sumedang tapi memilih berjualan di bandung di Antapani, Gatot Subroto dan Jl. Pahlawan, jika balon habis dan abah tidak punya modal terkadang abah memulung barang barang bekas untuk di jual, abah juga setiap hari tidur di gerobak yang setiap hari abah bawa untuk berjualan atau mencari barang bekas.

Bapak Ahid (55), Pak Ahid Pejual Peyek Rebon dan Kacang, dengan keterbatasan penyakit paru-paru yang di idap pak Ahid, setiap hari pak ahid berkeliling dan diam berjualan di kawasan Gatot Subroto, dengan penghasilan bersih jika habis Rp 50.000 dan harus di gunakan untuk berobat, kontrakan dan makan sehari-hari.

Bapak Ahmad (50), pejual Kerupuk tunanetra yang setiap hari berjualan dari Majalaya, Dayeuhkolot, Buah Batu, Ciwastra, pak ahmad satu krupuk yang pak ahmad jual seharga Rp. 10.000, tidak ingin hanya diam pak ahmad lebih memilih berjuang dengan keyakinannya rezeki akan selalu ada.

Alhamdulillah dengan terkumpul nya donasi dari kakak kakak #PejuangKebaikan mereka sangat merasa bahagia dan sangat terbantu.

Terima kasih ya kakak kakak #PejuangKebaikan, semoga apa yang telah kakak kakak berikan bisa menjadi pahala yang terus mengalir, Aamiin Allahuma Aamiin.