Bantu 2 Lansia Sebatang Kara Ini Bisa Hidup Layak

Di usia 70 tahun, saat banyak orang seusianya beristirahat, Kakek Umar justru masih harus mengayuh becaknya setiap pagi. 

Dengan tenaga yang semakin melemah, ia tetap berjuang demi satu alasan sederhana namun penuh cinta: agar istrinya, Nenek Kamisa, bisa makan dan tetap dirawat.

Nenek Kamisa telah 15 tahun menderita stroke dan hanya bisa terbaring di rumah. Pengobatannya sudah berhenti lebih dari dua tahun karena tak ada biaya. 

Padahal ia masih sangat membutuhkan terapi agar kondisinya tidak semakin memburuk.

Setiap hari, Kakek Umar mulai menarik becaknya dari jam 6 pagi hingga jam 11 siang. Namun becak tuanya sering rusak, dan di pangkalan ia harus menunggu lama bersama tukang becak lain untuk sekadar mendapatkan satu penumpang.

Kadang dapat 10rb, kadang 30rb, kadang sama sekali tidak ada itu pun belum dipotong uang bensin.

Penghasilan kecil itu dipakai untuk makan berdua. 

Sering kali, mereka menahan lapar karena tidak ada yang bisa dimasak. Sesekali anak-anaknya membantu, tetapi kondisi mereka pun hidup pas-pasan.

Meski hidup penuh keterbatasan, cinta Kakek Umar kepada istrinya tak pernah berkurang. 

Ia pernah memaksakan diri meminjam uang demi membawa nenek berobat. 

Setiap malam, ia memegang tangan istrinya yang lemah sambil berbisik pelan “Nenek cepat sembuh ya…”

Setitik bantuan dari kita bisa menjadi cahaya besar bagi mereka untuk bertahan.

Ringankan beban Kakek dan nenek bertahan hidup di usia senjanya melalui :

1. Klik "Donasi Sekarang"

2. Masukkan nominal donasi

3. Pilih metode pembayaran

4. Kamu akan mendapatkan laporan via E-mail

5. Transfer sesuai 3 kode unik untuk memudahkan sistem dalam pencatatannya dan tepat sasaran dalam penyalurannya

Info Selengkapnya Hubungi :

Admin (085810265406)