Cerita Penggalangan Dana
“Jagung…Jagung Rebus…Kue Lupis Kak…”
Mbah Boniyah (70) sudah 30 tahun berjualan lupis dan jagung rebus. Pendengarannya menurun sejak lima tahun lalu dipanggil pun sering tak terdengar, harus dicolek dulu. Hidup sebatang kara tanpa anak dan suami membuat dagangan itulah satu-satunya jalan bagi Mbah untuk bisa makan.

Setiap hari Mbah berjalan hampir 2 km, dari pagi sampai sore. Di usia setua itu, kaki Mbah sering panas dan pegal, tapi ia tetap memaksa diri. Dagangannya hampir selalu sisa, kadang dibuang karena basi, kadang dibagikan ke anak-anak yatim kecil yang lewat.

Sekarang Mbah kehabisan modal. Uang 100–200 ribu yang ia punya habis untuk berobat sakit tedun yang sudah ia tahan 7 tahun. Listrik pun ia bayar dengan hutang ke tetangga. Hutang Mbah mendekati satu juta, dan ia takut menumpuk lebih banyak.🥺
Saat hujan turun, Mbah tak bisa jualan dan itu berarti perutnya ikut “libur” makan.
“Sering kelaparan, Nak. Hidup sendiri, mau makan atau enggak, nggak ada yang tahu,” ucapnya pelan.

Hari ini, Mbah Boniyah benar-benar membutuhkan uluran tangan kita:
untuk berobat, mengembalikan modal jualan, dan agar dapurnya punya sedikit beras tanpa harus berutang lagi.
Sekecil apa pun bantuanmu, sangat berarti untuk membuat Mbah bisa bertahan dan terus hidup dengan layak.
Kalian bisa membantu ringankan beban Mbah Boniyah bertahan hidup di usia senjanya melalui :
1. Klik "Donasi Sekarang"
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran
4. Kamu akan mendapatkan laporan via E-mail
5. Transfer sesuai 3 kode unik untuk memudahkan sistem dalam pencatatannya dan tepat sasaran dalam penyalurannya
Info Selengkapnya Hubungi :
Admin (085810265406)
Berita Penyaluran
Program Dirilis
10 Dec 2025Para #PejuangKebaikan
Doa-doa #PejuangKebaikan
Aamin Kan dan bantu likenya