Cerita Penggalangan Dana
“ Suami meninggal sudah 10 tahun, nenek ga punya anak dan saudara satupun”.
Itu yang dirasakan oleh Nenek Sariha (75) ia bertahan hidup dengan mencari daun jagung kering sisa panen.
Bahkan ia tempuh 6 KM tiap harinya. Setiap pagi ia menyusuri sawah hingga hutan sendirian, mengumpulkan daun-daun jagung kering dalam karung. Biasanya di jual ke peternak atau warga sekitar.
Namun, ia dibayar seikhlasnya, kadang diberi 2-5 ribu. Bahkan tak jarang hanya ditukar dengan segenggam beras dari warung. Bagi nenek yang penting bisa makan di hari itu.
“Gak papa, yang penting saya bisa makan,” ucapnya
Nenek Sariha hidup sebatang kara di tengah kesulitan. Pernah nenek tak memiliki beras sama sekali, ia hanya makan sisa nasi basi.
Sama-sama bantu perjuangan nenek Sariha bertahan hidup di tengah kesendirian di usia senjanya.
Bantuin nenek yuk dengan donasi terbaikmu :
1. Klik "Donasi Sekarang"
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran
4. Kamu akan mendapatkan laporan via E-mail
5. Transfer sesuai 3 kode unik untuk memudahkan sistem dalam pencatatannya dan tepat sasaran dalam penyalurannya
Info Selengkapnya Hubungi :
Admin (085810265406)
Berita Penyaluran
Program Dirilis
20 Jun 2025Para #PejuangKebaikan
Hamba Allah
Ayah dan ibunya Mbah satiyem
Hamba Allah
Hamba Allah
Hamba allah
Hamba Allah
Doa-doa #PejuangKebaikan
Aamin Kan dan bantu likenya

Ayah dan ibunya Mbah satiyem
2 bulan yang lalu