Cerita Penggalangan Dana
Pak Juhandi (61) memanjat pohon-pohon tinggi demi menafkahi hidupnya. Tubuhnya mungkin tak sekuat dulu, tapi semangatnya tetap menyala bukan untuk dirinya, melainkan untuk buah hatinya, Ai (12).

Ai terlahir dengan satu kaki. Sejak kecil, ia tak pernah bisa berlari seperti teman-temannya.
Kaki palsu yang dulu menemaninya kini sudah retak, nyaris patah.

Namun setiap pagi, Ai tetap berusaha ke sekolah dengan meloncat-loncat di jalan tanah yang menurun, menahan sakit, tapi tak pernah menahan senyum.
Suatu sore, sambil menatap kaki palsu yang tergeletak, Pak Juhandi berbisik lirih,
“Andai Bapak bisa beli yang baru, Nak… Bapak janji, kamu gak akan jalan meloncat-loncat lagi.”

Penghasilannya sebagai penyadap nira sering kali tak cukup untuk makan, apalagi membeli kaki palsu baru. Tapi setiap kali ia naik ke batang kelapa yang licin, ia hanya memikirkan satu hal
“Ai harus terus sekolah. Ai harus punya masa depan.”😭💔
Hari ini, kita bisa menjadi bagian dari perjuangan itu.
Mari bantu wujudkan mimpi kecil Ai agar bisa berjalan kembali dengan dua kaki
melangkah tanpa rasa sakit, menuju masa depan yang penuh harapan.
Kamu bisa bantu melalui :
1. Klik "Donasi Sekarang"
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran
4. Kamu akan mendapatkan laporan via E-mail
5. Transfer sesuai 3 kode unik untuk memudahkan sistem dalam pencatatannya dan tepat sasaran dalam penyalurannya
Info Selengkapnya Hubungi :
Admin (085810265406)
Berita Penyaluran
Program Dirilis
06 Nov 2025Para #PejuangKebaikan
Hamba Allah
Wahyu H bin suhadi
Doa-doa #PejuangKebaikan
Aamin Kan dan bantu likenya