Dahsyat! Syafaat Sedekah Subuh Santuni Yatim

Sedekah Satu Kali Didoakan Ribuan Malaikat yang Turun Ke Bumi

Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Nabi Muhammad ﷺ bersabda:

“Ketika hamba berada di setiap pagi, ada dua malaikat yang turun dan berdoa, “Ya Allah berikanlah ganti pada yang gemar berinfak (rajin memberi nafkah pada keluarga).” Malaikat yang lain berdoa, “Ya Allah, berikanlah kebangkrutan bagi yang enggan bersedekah (memberi nafkah).” (HR. Bukhari no. 1442 dan Muslim no. 1010)

Salah satu amalan yang bisa dilakukan untuk meraih keutamaan Sedekah Subuh adalah dengan bersedekah menyantuni anak-anak yatim.

#PejuangKebaikan seperti kita tahu bahwa Rasulullah adalah seorang anak yatim piatu yang sangat menganjurkan kita untuk menyantuni anak yatim.

"Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini", kemudian Beliau mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah dan meregangkan keduanya." (HR Bukhari)

Meskipun bertubuh kecil, ribuan yatim sudah harus menanggung beban, banting tulang untuk bertahan hidup.

Tugas anak seusianya adalah belajar sebelum akhirnya mendapatkan pendidikan yang lebih tinggi, tapi ternyata di belahan bumi yang lain yatim-yatim ini sudah harus memikul tanggung jawab yang berat, karena tiada orang tua di sisi mereka.

Salah satunya adalah Rani (14), Ayahnya meninggal dunia sejak Rani masih kecil sedangkan ibunya meninggal dunia sudah 1 tahun ini karena sakit yang diderita.

Untuk menyambung hidupnya ia mencari kayu bakar untuk di jual. Upah yang didapat hanya 5 ribu. Uang hasil kerja nya ia gunakan untuk sekolah dan membantu kebutuhan sehari-hari. Semua itu dilakukan Rani setelah pulang sekolah dan sambil membantu Neneknya sebagai buruh tani.

Tak hanya itu Rani pun setiap hari harus berjalan jauh ke sekolah. Terkadang ia sering di ejek oleh teman-teman nya karena seragam dan tas sekolah yang ia pakai sudah rusak dan usang namun, Rani harus kuat yang terpenting ia bisa sekolah dan menggapai cita-citanya menjadi seorang dokter.

Berharap ada yang bisa mewujudkan impiannya menjadi seorang dokter. #PejuangKebaikan Rani, adalah anak yang memiliki kehidupan masa kecil yang sulit, kedua orangtuanya sudah meninggal, ia tinggal dengan Nenek & Kakeknya yang bahkan sudah sangat tua sehingga untuk kebutuhan Rani saja tidak tercukupi dengan baik. Rani memiliki luka batin yang cukup besar karena sebelum ibunya meninggal dia harus melihat ibunya hidup dengan dipasung akibat menderita gangguan jiwa.

Maukah sisihkan sedikit rezeki untuk membantu meringankan beban Rani, bocah yatim piatu tangguh ini? dengan cara: