Keliling 20 km, Bocah Pencari Rongsok Berjuang Demi Sesuap Nasi

"Aku gatau ayah dan ibuku kemana kak, kata nenek mereka meninggalkanku di depan pintu saat aku lahir,"

Aura, bocah 11 tahun ini harus menahan pilu ketika ia menceritakan kisahnya. Hidup tanpa kasih sayang orangtua membuat ia ahrus kuat untuk menjalani hidup.

Terlebih ia hidup bersama kakek dan nenek yang sudah renta. Mau tidak mau ia harus mengorbankan masa sekolahnya untuk bekerja. 

Setiap hari ia berjalan kaki sejauh 10 -20 kilometer bersama kakeknya untuk mencari rongsok. 

Sudah sangat terbiasa untuk dirinya, meskipun upah yang diapat tidaklah seberapa.

"Kalau jual rongsok paling dapet 15 ribu kak, itulah yang dipake buat beli beras,"

Aura bercerita ia sangat ingin bersekolah. Tetapi keterbatasan ekonomi, membuat Aura harus mengubur mimpinya.

Setiap pulang dari ngerongsok, ia membaca buku-buku yang ia dapat saat mencari rongsok.

"Hanya itu kak yang bisa aku lakukan. Kakek dan nenek gaada uang untuk nyekolahin aku,"

Saat ini Aura berharap ia bisa memberikan kehidupan layak untuk kakek dan neneknya di masa tua, dan ia bisa bersekolah seperti teman-temannya. 

#PejuangKebaikan, yuk bantu Aura dengan cara :
1. Klik "Donasi Sekarang"
2. Masukkan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran (GO-PAY/BNI Syariah/BRI/BCA/Mandiri/DANA/ShopeePay)
4. Kamu akan mendapatkan laporan via E-mail
5. Transfer sesuai 3 kode unik untuk memudahkan sistem dalam pencatatannya dan tepat sasaran dalam penyalurannya

Disclaimer :
Fundraising ini merupakan bagian dari penggalangan dana Rumah Yatim. Kelebihan donasi yang terhimpun akan disalurkan ke penerima manfaat program-program Rumah Yatim lainnya.

Info Selengkapnya Hubungi :
Admin (0813-1255-7811) / (0821-3211-5439)