Kakek Penjual Donat Ini Berjuang Demi Upah 200 Rupiah

Perkenalkan namanya Mbah Zaeruki. Lansia 80 tahun ini berjuang untuk bisa melanjutkan hidup.

Tiap hari keliling jualan donat di depan sekolah-sekolah, hingga alun-alun membuat mbah kelelahan. 

Tak jarang ia ketiduran sambil menunggu pembeli.

“Mbah keliling buat bayar tunggakan kontrakan nak. Mbah takut diusir, nanti mbah mau tinggal dimana,” tuturnya lemah.

Rupanya Mbah Zaeruki tidak punya anak dan istri. Hidup sebatang kara di usia tua membuat Mbah bekerja keras. 

Upah 200 rupiah yang didapat ia kumpulkan untuk membeli nasi. 

“Harga nasi 3 ribu nak. Kalau Mbah gak dapet uang segitu, ya mbah gak makan,”

Seringkali Mbah sakit-sakitan karena tubuh yang sudah menua. Namun, tetap ia paksakan untuk bekerja. Apalagi kondisi matanya sudah rabun.

Mbah hanya berharap bisa hidup layak di masa tuanya. #PejuangKebaikan, maukah kamu bantu Zaeruki ?

Bantuan yang diberikan berupa :

1. Bahan Pokok

2. Santunan Tunai

3. dan Kebutuhan lainnya

Bersama kita bantu Mbah Zaeruki dengan Sedekahmu. Sedikit darimu, sangat berarti untuk mereka.

1. Klik "Donasi Sekarang"

2. Masukkan nominal donasi

3. Pilih metode pembayaran

4. Kamu akan mendapatkan laporan via E-mail

5. Transfer sesuai 3 kode unik untuk memudahkan sistem dalam pencatatannya dan tepat sasaran dalam penyalurannya

Info Selengkapnya Hubungi :

Admin (085810265406)