Tempuh 20 KM, Difabel Penjual Tisu Ini Hanya Dapat Uang 10 Ribu

Ini Pak Supriadi (40) seorang difabel penjual tisu, tapi banyak orang yang menjauhinya karena takut melihat penampilannya 😭😭

Tiap hari ia harus berjalan sejauh 20 KM jualan.

Kaki kanannya diamputasi sejak kecil akibat infeksi tulang. Wajah dan tubuhnya dipenuhi benjolan yang membuat sebagian orang takut mendekat, bahkan anak-anak sering menangis saat melihatnya.

Padahal, ia bukan meminta-minta. Ia berjualan tisu dengan harga Rp8.000 per bungkus, berjalan dari pasar ke pasar, dari lampu merah ke lampu merah, dari pagi hingga sore, hanya bertumpu pada satu tongkat.

Seharian ia hanya dapat 10-30 ribu.

“Saya nggak minta-minta, saya jualan tisu. Tapi orang takut lihat saya. Saya juga nggak mau wajah saya begini. Saya cuma ingin makan cukup dan bisa berobat...” – Pak Supriadi

Uang yang didapat ia gunakan untuk makan, bayar kontrakan dan modal jualan tisunya.

Sering kali telat dibayar karena penghasilannya yang tak menentu. Pernah suatu kali mereka diusir karena menunggak terlalu lama.

Bantu Pak Supriadi bisa hidup layak yuk, donasi mu akan ada :

1. Kebutuhan Bahan Pokok

2. Santunan Uang Tunai

3. Kebutuhan Lain-Lainnya

Yuk sama-sama bantu perjuangan Pak Supriadi mencari nafkah dengan berjualan tisu di tengah keterbatasan fisiknya.

1. Klik "Donasi Sekarang"

2. Masukkan nominal donasi

3. Pilih metode pembayaran

4. Kamu akan mendapatkan laporan via E-mail

5. Transfer sesuai 3 kode unik untuk memudahkan sistem dalam pencatatannya dan tepat sasaran dalam penyalurannya

Info Selengkapnya Hubungi :

Admin (085810265406)