Zakat Maal

Pada Kamis, (18/07/24) Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim Jawa Barat kembali menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.

Tim relawan Rumah Yatim area Jawa Barat menyalurkan program kesehatan peduli sehat dan pendampingan pengobatan kepada Bu Ananda di Rumah Sakit Borromeus Dago Kota Bandung.

Penyaluran yang diberikan merupakan hasil pengumpulan dana di portal crowdfunding milik Rumah Yatim, donasionline.id.

Menurut dokter pasien atas nama Ananda Putri harus dilakukan cek MRI 3 tesla dengan biaya 7 juta dan tidak bisa menggunakan BPJS.

Bu Ananda (24) merupakan ibu tangguh yang memiliki tiga orang anak yang harus berjuang melawan penyakit yang dideritanya.

Bu Ananda harus bertahan bersama suami dan tiga anaknya yang masih kecil yaitu Alesa (4), Rafaezya (2) dan Shaqueena (3 bulan).

Ibu Ananda mengidap penyakit Tumor Otak, sejak awal, ia sudah menderita penyakit Tumor Tiroid pada saat SMP.

Kondisinya semakin parah ketika bu Ananda mengandung anak ketiga, ia sering merasakan sakit kepala yang hebat.

Saat itu bu Ananda di bawa ke Rumah Sakit terdekat, tetapi Rumah Sakit tak bisa melakukan tindakan lebih sebab ibu Ananda sedang mengandung.

Hingga akhirnya, semakin parah ia di rujuk ke Rumah Sakit Otak, namun karena suaminya terkendala biaya, jadi ia dibawa ke Rumah Sakit terdekat kembali.

Pada mulanya, ia didiagnosis mengidap meningitis, tetapi akhirnya dokter menyatakan ibu Ananda mengidap tumor otak bagian depan.

Raka, suaminya hanya bekerja membantu bu Ananda membuat risoles untuk dititipkan ke tetangganya untuk dijual.

Penghasilan yang diperoleh hanya sebesar 40 ribu, uang tersebut belum mencukupi untuk kebutuhan istrinya berobat dan makan sehari-hari anak-anaknya.

Oleh karena itu Rumah Yatim Jawa Barat berinisiatif untuk membantu Bu Ananda melawan penyakitnya untuk bisa sembuh melalui program kesehatan peduli sehat hingga saat ini tim Rumah Yatim terus melakukan pendampingan terhadap bu Ananda.

Bu Ananda sangat bersyukur sekali bisa mendapat bantuan dari Rumah Yatim Jawa Barat dan para donatur yang telah peduli terhadap kesembuhan dirinya.

Semoga bantuan ini bermanfaat untuk kesembuhan bu Ananda, sehingga bisa segera diangkat penyakitnya oleh Allah SWT dan selalu diberikan kesehatan.

Ayo kita selalu dukung aksi kebaikan para relawan dan juga program-program yang ada di Rumah Yatim dengan memberikan infaq, sodaqoh serta tunaikan zakat di rumah-yatim.org silahkan klik tombol donasi.

Sebagai bentuk empati, Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim Sumatera Utara selalu berusaha untuk melakukan aksi kebaikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Pada Senin, (15/07/24) Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim Sumatera Utara telah berhasil melakukan penyaluran program kesehatan bantuan peduli sehat untuk Dwi sebagai penerima manfaat.

Tim relawan Rumah Yatim Sumatera Utara memberikan bantuan peduli sehat ini secara langsung di kediamannya Dwi yang beralamat di Jl. Eka Surya, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Sumatera Utara.

Dengan jenis bantuan yang diberikan ialah berupa uang tunai yang akan digunakan untuk pengobatan dan juga kontrol Dwi.

Penyaluran yang diberikan merupakan hasil pengumpulan dana di portal crowdfunding milik Rumah Yatim, donasionline.id.

Dwi (5) merupakan bocah yang mengidap celebral palsy spastik ketika ia berumur 2 bulan.

Pada awalnya, Dwi mengalami kejang-kejang dan langsung dilarikan ke rumah sakit. Disitulah dokter memberikan diagnosa bahwa Dwi mengalami gangguan saraf di otaknya.

Lama-kelamaan, Dwi tidak bisa bergerak. Seluruh tubuhnya kaku, matanya tidak bisa melihat, dan tidak bisa berbicara.

Pak Ilham (33), ayahnya Dwi semakin bingung melihat kondisi anaknya yang semakin buruk. Pasalnya, Dwi harus melakukan terapi setiap satu minggu sekali.

"Sekali berangkat saya harus punya uang 300 ribu pak ke rumah sakit. Tapi, penghasilan saya gak cukup untuk itu semua," ujar pak Ilham.

Pak Ilham mencari nafkah hanya bekerja sebagai tukang becak keliling. Apabila ada pelanggan Pak Ilham hanya memperoleh uang Rp30.000, bahkan Pak Ilham sering tidak mendapatkan pelanggan sehingga tidak membawa uang sama sekali.

Dengan disalurkannya bantuan peduli sehat oleh Rumah Yatim Sumatera Utara ini, Dwi sangatlah terbantu, biaya pengobatan dan kontrolnya dapat terpenuhi.

"Terima kasih banyak pada donatur, pada Rumah Yatim juga, sudah mau membantu saya dan anak saya dalam pengobatannya, semoga yang membantu sehat selalu, dan diberi keberkahan, Aamiin," ujar Ibu dari Dwi

Semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi kesehatan Dwi, penyakitnya segera disembuhkan dan menjadikan keberkahan bagi para donatur, Aamiin.

Ayo kita selalu dukung aksi kebaikan para relawan dan juga program-program yang ada di Rumah Yatim dengan memberikan infaq, sodaqoh serta tunaikan zakat di rumah-yatim.org silahkan klik tombol donasi.

Pada Kamis, (11/07/24) Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim cabang Padang telah menyalurkan program kesehatan bantuan peduli sehat tahap pertama untuk Suci sebagai penerima manfaat.

Bantuan peduli sehat ini disalurkan secara langsung oleh tim Rumah Yatim cabang Padang di kediamannya Suci yang beralamat di Jl Jambu Sirah Jorong Sawah Ampang, Kelurahan Muaro Paneh, Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat.

Penyaluran yang diberikan merupakan hasil pengumpulan dana di portal crowdfunding milik Rumah Yatim, donasionline.id.

Adapun jenis bantuan yang disalurkan ialah berupa santunan uang tunai yang akan digunakan untuk pembayaran rumah sakit selama 1 bulan dirawat.

Keadaan Suci sekarang sudah mulai membaik setelah melakukan operasi 4 hari yang lalu.

Suci (24) adalah seorang remaja yang harus berjuang melawan penyakitnya agar sembuh. Pada mulanya, ia mengalami sakit seperti maag, muntah dan sakit perut yang begitu hebat, tetapi, ia hanya menahan saja.

Pada akhirnya kondisi suci kian memburuk, orang tuanya juga langsung membawa anaknya itu ke Rumah Sakit. Dokter menyatakan Suci menderita pembusukan pada usus.

Suci sebelumnya telah melakukan 3 kali operasi akan tetapi tak juga sembuh.

Maroison (61) ayah Suci, hanya bekerja sebagai buruh serabutan, apa saja dikerjakan oleh nya. Biasanya ia bekerja menjadi pembersih sawah milik orang lain, upah yanh didapat hanya 70 ribu itu juga hanya cukup untuk makan dan kebutuhan Suci di rumah.

Namun berkat bantuan peduli sehat dari Rumah Yatim cabang Padang, Suci sangat terbantu sekali sehingga pengobatan dan kebutuhan kesehatannya juga dapat tercukupi.

Semoga bantuan ini dapat bermanfaat dan bisa membuat Suci kembali sehat lagi dan mampu beraktivitas kembali.

Ayo kita selalu dukung aksi kebaikan para relawan dan juga program-program yang ada di Rumah Yatim dengan memberikan infaq, sodaqoh serta tunaikan zakat di rumah-yatim.org silahkan klik tombol donasi.

Pada Selasa, (11/06/24) Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim regional Jabodetabek telah berhasil melakukan penyaluran program kesehatan bantuan peduli sesama untuk Arif sebagai penerima manfaat.

Tim Rumah Yatim regional Jabodetabek mengunjungi kediaman Arif yang berlokasi di Desa Tugujaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat untuk memberikan bantuan peduli sesama berupa uang tunai yang akan digunakan untuk biaya berobat Arif.

Penyaluran yang diberikan merupakan hasil pengumpulan dana di portal crowdfunding milik Rumah Yatim, donasionline.id.

Dengan diberikannya bantuan peduli sesama dari Rumah Yatim regional Jabodetabek, Arif sangat terbantu sekali dan keluarga Arif sangat bersyukur bisa mendapat bantuan ini.

Abah Pardi (64) semangat bekerja keras demi bisa memenuhi kebutuhan Cucunya yang menderita kelainan ( Congenital Malformation), Arif cucu kesayanganya terlahir tanpa lubang anus dan kelamin. Oleh karena itu Arif sangat membutuhkan biaya yang cukup besar untuk pengobatannya, arif menggunakan kantong kolostomi, yaitu kebutuhan yang wajib ada untuk menampung kotoran.

“Setiap hari harus ganti kantong kolostomi, sedangkan harganya sangat mahal bagi saya yang hanya bekerja serabutan" ucap Abah.

Abah Pardi (64) yang hanya bekerja sebagai pengumpul pasir dari Sungai, setiap hari abah harus berjalan menuju Sungai dengan jalan yang sangat berbahaya, semua itu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan cucu nya.

“Kalau dibilang capek, itu sudah pasti apalagi jalannya sangat menanjak saya harus pikul pasir yang bercampur air, tapi hanya ini kerja saya untuk memenuhi kebutuhan cucu yang sudah yatim" imbuh Abah.

Penghasilan yang didapat dari mengumpulkan pasir sangatlah tidak menentu, dalam 1 hari Abah hanya mampu mengumpulkan setengah kubik pasir, dengan memakai pengki dan cangkul ia mengeruk pasir di dasar Sungai, seringkali abah terluka karena beling atau benda tajam lainnya,

Sesudah mengambil dari dasar Abah bawa ke pinggir untuk dikumpulkan. Akan tetapi pekerjaannya tidak sampai disitu, sesudah terkumpul di pinggir Sungai, Abah harus memasukan pasir ke dalam karung lalu ia pikul dibawa ke atas dengan jalan yang sangat menanjak licin dan terjal.

Perjuangan Abah yang penuh resiko, ternyata tidak sebanding dengan hasil yang ia peroleh, untuk 1 kubik pasir ia jual Rp 100.000 dan itu juga abah harus mengantar sampai ke tempat pembeli.

Abah Pardi harus berjuang mati-matian sebab demi bisa memenuhi kebutuhan Arif, apalagi Arif adalah anak yatim dan ibunya tidak bekerja sebab harus merawat anaknya.

Abah Pardi juga tidak lupa menyampaikan terimakasih kepada tim relawan Rumah Yatim regional Jabodetabek yang telah memberikan bantuan ini dan para donatur yang telah menyumbangkan sebagian hartanya untuk mendukung kesembuhan Arif.

Semoga bantuan peduli sesama ini bisa bermanfaat untuk Arif dan Allah SWT mengangkat penyakit yang diderita Arif.

Ayo kita selalu dukung aksi kebaikan para relawan dan juga program-program yang ada di Rumah Yatim dengan memberikan infaq, sodaqoh serta tunaikan zakat di rumah-yatim.org silahkan klik tombol donasi.

Pada Rabu, (05/06/24) Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim Sumatera Utara menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat yang membutuhkan dengan menyalurkan Program Kesehatan Peduli Sehat kepada masyarakat penderita penyakit.

Program peduli sehat ditujukan untuk masyarakat penderita penyakit salah satunya kepada Nek Sulastri, yang menderita penyakit stroke.

Bantuan peduli sehat ini diberikan langsung kepada nenek Sulastri sebagai penerima manfaat di kediamannya yang berlokasi di Jl. Marelan III, Kel. Rengas Pulau, Kec. Medan Marelan, Kota Medan, Sumatera Utara.

Bantuan yang disalurkan ialah berupa buah-buahan, madu, susu, roti, serta uang tunai guna memenuhi kebutuhan kesehatan yang lainnya.

Nenek Sulastri sangat bersyukur sekali bisa menjadi salah satu penerima manfaat dari Program Kesehatan Peduli Sehat Rumah Yatim Sumatera Utara.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

مَثَلُ الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَا لَهُمْ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ اَنْۢبَتَتْ سَبْعَ سَنَا بِلَ فِيْ كُلِّ سُنْۢبُلَةٍ مِّائَةُ حَبَّةٍ ۗ وَا للّٰهُ يُضٰعِفُ لِمَنْ يَّشَآءُ  ۗ وَا للّٰهُ وَا سِعٌ عَلِيْمٌ

"Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Maha Luas, Maha Mengetahui." (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 261)

Semoga bantuan yang disalurkan bermanfaat bagi penerima manfaat dan menjadi keberkahan bagi para donatur, Aamiin.

Ayo kita selalu dukung aksi kebaikan para relawan dan juga program-program yang ada di Rumah Yatim dengan memberikan infaq, sodaqoh serta tunaikan zakat di rumah-yatim.org silahkan klik tombol donasi.

Pada Selasa, (28/05/24) Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim Sumatera Utara selalu menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan salah satunya dengan menyalurkan program kesehatan peduli sehat.

Tim relawan Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim Sumatera Utara mendatangi secara langsung lokasi penyaluran masyarakat penderita penyakit yang membutuhkan bantuan tepatnya di Jl. MT Haryono, Kelurahan Jati Karya, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, Sumatera Utara.

Dengan jenis bantuan yang disalurkan berupa buah-buahan, madu, susu, roti, dan uang tunai guna untuk memenuhi kebutuhan kesehatan yang lainnya.

Masyarakat yang menerima bantuan peduli sehat ini sangat berterima kasih dan bersyukur sekali bisa terbantu oleh para relawan dan para donatur yang dermawan.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

مَثَلُ الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَا لَهُمْ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ اَنْۢبَتَتْ سَبْعَ سَنَا بِلَ فِيْ كُلِّ سُنْۢبُلَةٍ مِّائَةُ حَبَّةٍ ۗ وَا للّٰهُ يُضٰعِفُ لِمَنْ يَّشَآءُ  ۗ وَا للّٰهُ وَا سِعٌ عَلِيْمٌ

"Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Maha Luas, Maha Mengetahui." (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 261)

Semoga bantuan yang disalurkan bermanfaat bagi para penerima manfaat dan menjadi keberkahan bagi para donatur, Aamiin.

Ayo kita selalu dukung aksi kebaikan para relawan dan juga program-program yang ada di Rumah Yatim dengan memberikan infaq, sodaqoh serta tunaikan zakat di rumah-yatim.org silahkan klik tombol donasi.