Pilu! Anak Ini Rawat Ibu dan Adik Sakit Sendirian

Adit, remaja 16 tahun ini harus banting tulang bekerja demi ibu dan adiknya bisa berobat. 

Ayahnya pergi menelantarkan begitu saja sejak 2 tahun yang lalu. Sedangkan ibunya, Putri (36) mengidap lambung bocor sehingga tidak bisa bekerja. Adik satu-satunya yang dimiliki Adit pun juga mengidap kantung kemih bocor, namanya Rendi (7).

Setiap hari, Adit harus bangun lebih pagi untuk menggoreng bakso-bakso tersebut. Kemudian ia bawa ke sekolah untuk dijual.

"Awalnya Adit gak di bolehin bang jualan di sekolah, tapi pihak sekolah tahu kondisi Adit dan memperbolehkannya,"

Upah yang didapatkan Adit tidaklah menentu tergantung banyaknya bakso yang terjual. Biasanya ia membawa pulang 15-20 ribu saja, dipotong modal esok harinya.

Upah tersebut tidaklah cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Jangankan untuk berobat, makan saja mereka kerap kesulitan.

"Adit harus punya uang 200 ribu bang seminggu, biar ibu sama adek bisa kontrol di rumah sakit,"

Sungguh pilu nasib Adit. Di usia yang masih muda ini, ia harus berjuang demi adik dan ibunya bisa lakukan pengobatan.

Balum lagi tunggakan kontrakan 2 bulan, dan uang sekolah 1 tahun belum terbayarkan.

"Gimana mau bayar bang, Adit gak punya uang. Semua uang Adit pakai buat ibu sama adek berobat,"

Yuk bantuin Adit. Donasi terkumpul akan disalurkan berupa :

1. Kebutuhan Bahan Pokok

2. Santunan Uang Tunai

3. Kebutuhan Lain-Lainnya

#PejuangKebaikan, yuk sama-sama ringakan beban Adit tangguh ini berjuang demi ibu dan adiknya dengan jualan bakso goreng. 

Kalian juga bisa membantu Adit dan keluarga dengan cara :

1. Klik "Donasi Sekarang"

2. Masukkan nominal donasi

3. Pilih metode pembayaran

4. Kamu akan mendapatkan laporan via E-mail

5. Transfer sesuai 3 kode unik untuk memudahkan sistem dalam pencatatannya dan tepat sasaran dalam penyalurannya

Info Selengkapnya Hubungi :

Admin (085810265406)